Daruma merupakan simbol keberuntungan yang terkenal di Jepang. Boneka-boneka bundar dibentuk agar tidak pernah jatuh walaupun dimiringkan. Boneka ini dimodelkan pada Bodhidharma, biksu yang dianggap sebagai pendiri Zen Buddhisme.
Menurut cerita yang beredar, Bodhidharma bermeditasi sambil menatap dinding dan akhirnya mencabut matanya ketika ia berkedip setelah bermeditasi bertahun-tahun dengan mata terbuka. Anggota tubuhnya telah jatuh setelah bertahun-tahun tidak bergerak. Biksu tersebut tetap bertahan dan daruma menceritakan kisah ketekunan ini dengan penampilannya tanpa mata dan anggota tubuh.
Daruma tersedia di seluruh Jepang, namun terdapat satu tempat yang diakui sebagai tempat kelahirannya. Tempat tersebut adalah Kuil Shorinzan Darumaji di Kota Takasaki, Prefektur Gunma. Shorinzan Darumaji dipenuhi dengan daruma yang sangat banyak. Di tempat tersebut juga menawarkan beberapa pengalaman unik, seperti melukis daruma bagi pengunjung untuk menarik pengunjunf sedikkit lebih jauh dari jalur biasa. Tetapi, perjalanan tersebut sepadan dengan apa yang didapatkan selama perjalanan.
Untuk sampai di kuil, pengunjung bisa menggunakan bus dari stasiun. Tetapi, bus sangat jarang ada, sehingga harus menunggu sekitar 90 menit. Lebih baik berjalan kaki unutk menuju ke kuil.
Daruma adalah kebanggan di daerah ini. Pada beberapa titik, terdapat patung daruma. Salah satunya seperti yang terdapat di sisi jembatan.
Tidak lama setelah menyeberangi sungai, pengunjung akan sampai di gerbang utama pura. Sesaat setelah melewati gerbang, terdapat tangga batu yang panjang dan curam. Setelah melewati tangga batu tersebut, akan ada tangga batu lainnya.
Setelah melewati tangga, akan terlihat pemurnian yang biasa digunakan untuk berhenti dan membersihkan tangan.
Terdapat sebuah aula utama yang merupakan rumah bagi ribuan daruma dalam berbagai warna dan ukuran. Daruma-daruma tersebut disusun dengan cara ditumpuk, sehingga membuat mereka terlihat seperti boneka yang dipajang di arcade game Jepang.
Setelah mengunjungi kuil, pengunjung dapat melihat daruma besar. Di dekat daruma besar tersebut terdapat mesin mainan kapsul gacha yang diisi dengan daruma omikuji. Omikuji fortunes selalu dijual secara acak di kuil dan candi,sehingga mesin gacha sangat masuk akal sebagai sistem pembelian. Mesin omikuji gacha jarang ditemukan dan apa yang ada di dalamnya juga sama langkanya.
Untuk harga 400 yen (Rp 44.265) bisa mendapat daruma dalam warna acak dan omikuji untuk digunakan. Mengungkap keberuntungan Anda dapat mengungkapkan berbagai tingkat keberuntungan. Jika mendapat nasib buruk, ikat di tempat yang telah ditentukan ini dan biarkan para dewa mengurusnya.
Di sana juga terdapat toko daruma di mana pengunjung dapat duduk dan membuat daruma sendiri. Pengunjung bisa menentukan ukuran dan warna daruma mereka. Daruma kecil dijual dengan harga 800 yen (Rp 88.525), sedangkan yang besar dijual dengan harga 1.200 yen (Rp 132.777). Harga tersebut sudah termasuk kuas, cat, dan instruksi untuk membuat daruma agar membantu dalam pembuatan daruma.
Selain rongga mata kosong, daruma memiliki sejumlah karakteristik lain yang menentukan. Salah satunya adalah alis yang berbentuk seperti dua burung bangau dan janggut yang menyerupai dua kura-kura. Kedua karakteristik tersebut adalah tanda keberuntungan umur panjang.
Daruma selalu istimewa. Namun, membuat daruma sendiri di tempat kelahiran daruma menambahkan keunikan lain dan keistimewan serta kepuasan tersendiri.Kunjungan ke kuil di mana daruma berasal adalah sebuah pengalaman yang benar-benar tak terlupakan. Tidak setiap hari bisa melihat sangat banyak daruma dalam satu lokasi.
Ikuti terus berita terbaru dari kanal-kanal Titip Jepang! Yuk, baca artikel lainnya di sini^^
Sumber: soranews24
Jangan lupa Ikuti juga media sosial Titip Jepang:
Instagram: @titipjepang
Twitter: @titipjepang
Facebook: Titip Jepang